Kolaborasi Hijau, Pemkot Makassar dan Pegadaian Satukan Langkah Atasi Sampah 2029

- Jurnalis

Minggu, 13 Juli 2025 - 22:45 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pemkot Makassar dan PT Pegadaian sepakat perkuat pengelolaan bank sampah dalam Konsolidasi Bank Sampah Wilayah IV, Minggu (13/7/2025).

Pemkot Makassar dan PT Pegadaian sepakat perkuat pengelolaan bank sampah dalam Konsolidasi Bank Sampah Wilayah IV, Minggu (13/7/2025).

MAKASSAR, allnatsar.id – Dalam upaya menciptakan kota yang lebih bersih dan berkelanjutan, Pemerintah Kota Makassar terus menggencarkan kolaborasi lintas sektor untuk menangani persoalan sampah.

Salah satu langkah strategis dilakukan bersama PT Pegadaian dengan mengonsolidasikan pengelolaan bank sampah yang tersebar di berbagai daerah.

Inisiatif ini bukan hanya mendorong penurunan volume sampah, tetapi juga menumbuhkan kesadaran bahwa sampah memiliki nilai ekonomi yang dapat dimanfaatkan masyarakat.

“Melalui sinergi ini, Pemkot Makassar optimistis target Zero Waste 2029 dapat tercapai secara bertahap dan terukur,” jelas Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Makassar, Helmy Budiman, saat sambutan pada giat Pemerintah Kota Makassar bersama PT Pegadaian Kantor Wilayah IV Makassar menggelar kegiatan konsolidasi pengelolaan bank sampah, Minggu (13/7/2025).

Acara ini berlangsung di Kantor Pegadaian Wilayah IV, Jalan Pelita Makassar, dengan melibatkan perwakilan bank sampah dari Makassar, Gowa, Pinrang, hingga Bulukumba.

Helmy Budiman, menegaskan bahwa kerja sama ini menjadi langkah strategis untuk memperkuat perluasan pengelolaan sampah, termasuk melalui sinergi dengan Pegadaian.

“Kegiatan ini sangat baik dan penting dalam upaya menurunkan volume sampah dan mencapai target zero waste pada tahun 2029,” jelas Helmy.

Menurutnya, kolaborasi lintas sektor perlu diperluas mengingat persoalan sampah yang semakin kompleks. Pemkot Makassar terus mendorong agar berbagai pihak ikut berperan aktif mencari solusi, sekaligus memberi nilai ekonomi bagi masyarakat.

Baca Juga :  DPD KNPI Kota Makassar Gelar Semarak Harla KNPI Ke 52

Helmy mencontohkan sejumlah inovasi pengelolaan sampah yang kini mulai diterapkan, seperti penggunaan enzim pengurai di Hotel Merkur, serta program Pegadaian yang memungkinkan masyarakat menukar sampah menjadi tabungan emas.

“Ini contoh konkret bagaimana sampah bisa punya nilai baru dan menjadi peluang ekonomi. Harapannya, langkah-langkah seperti ini bisa menginspirasi masyarakat untuk memilah sampah sejak dari rumah,” tuturnya.

Ia menambahkan, Pemkot Makassar berkomitmen memperkuat edukasi dan kolaborasi, agar upaya pengurangan sampah tidak berhenti pada tataran wacana, melainkan betul-betul menjadi kebiasaan di tengah masyarakat.

Melalui konsolidasi ini, Pemkot Makassar bersama Pegadaian menyiapkan langkah tindak lanjut berupa pelatihan, penguatan kelembagaan bank sampah.

“Serta program insentif yang diharapkan mampu mempercepat tercapainya target lingkungan bersih dan berkelanjutan di Sulawesi Selatan,” tuturnya.

Pada kesempatan ini, PT Pegadaian Kantor Wilayah IV Makassar terus memperkuat komitmennya dalam pengelolaan lingkungan melalui pembinaan bank sampah yang tersebar di berbagai daerah.

Deputy Operasional Kantor Wilayah IV Pegadaian Makassar, Jainuddin, menjelaskan bahwa konsolidasi ini merupakan bagian dari evaluasi menyeluruh terhadap program pembinaan bank sampah yang telah dijalankan sejak tahun 2018.

“Sejak 2018, Pegadaian secara aktif membina bank-bank sampah di wilayah masing-masing,” ujarnya.

Menurutnya, konsolidasi ini menjadi forum penting untuk membahas tantangan yang dihadapi selama proses pembinaan, sekaligus memberikan arahan tambahan kepada bank sampah binaan.

Baca Juga :  Wali Kota Munafri Dukung Penuh Kongres Nasional PABMI di Makassar

Ia menyebutkan, selain edukasi dan arahan, Pegadaian juga memberikan stimulus berupa fasilitas dan sarana prasarana guna mendukung operasional bank sampah agar berjalan lebih optimal.

Dalam kegiatan tersebut, lanjut Jainuddin, dibahas juga aspek pelayanan dua arah: baik pelayanan Pegadaian kepada bank sampah maupun sebaliknya.

“Tujuannya, untuk menemukan solusi yang tepat demi meningkatkan kinerja dan efektivitas program secara menyeluruh,” tuturnya.

Salah satu program unggulan yang dibahas adalah mekanisme penukaran sampah menjadi tabungan emas. Sampah yang masih memiliki nilai jual atau bisa didaur ulang akan dikonversi menjadi saldo tabungan emas atas nama anggota bank sampah.

Melalui program ini, sampah yang bernilai dijual, lalu nilainya dihitung dan dikonversi menjadi tabungan emas. Apalagi Pegadaian menbina 30 Bank sampah di Kota Makassar.

“Di Kota Makassar sudah 30 bank sampah binaan kita di Pegadaian. Masyarakat bisa menabung dari sampah, dan pada akhirnya, hal ini memberi motivasi baru dalam mengelola sampah,” katanya.

Jainuddin berharap, melalui sinergi antara Pegadaian dan bank sampah, program ini mampu memberikan dampak signifikan dalam menciptakan lingkungan yang lebih bersih.

“Target kita jelas, mengolah sampah, menabung emas, dan mendorong terwujudnya zero waste di Makassar,” tutupnya.

Berita Terkait

70 Paskibraka Makassar, Siap Kibarkan Merah Putih di HUT RI ke-80
Jumat Bersih di Kanal Sinrijala, Munafri: Kemerdekaan Juga Soal Lingkungan
Sepatu Rusak Dan Diare, Kini Paskibraka Putri Diminta Beli Pakain Sendiri
Dua Dekade Menanti, Warga Tallo Segera Nikmati Air Bersih PDAM
Wali Kota Makassar Sambut Pengurus API Sulsel, Jalis Kolaborasi untuk Kota Rukun
Triwulan II Jadi: Munafri Tekankan SKPD Serapan Anggaran dan Kinerja
Berkat Kolaborasi, Kanal Sirijala Panakkukang Kini Memikat Mata
BPBPK Sulsel Serahkan Aset IPAL Losari ke Pemkot Makassar untuk Dikelola
Berita ini 3 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 16 Agustus 2025 - 13:52 WIB

70 Paskibraka Makassar, Siap Kibarkan Merah Putih di HUT RI ke-80

Jumat, 15 Agustus 2025 - 18:54 WIB

Jumat Bersih di Kanal Sinrijala, Munafri: Kemerdekaan Juga Soal Lingkungan

Jumat, 15 Agustus 2025 - 18:52 WIB

Sepatu Rusak Dan Diare, Kini Paskibraka Putri Diminta Beli Pakain Sendiri

Kamis, 14 Agustus 2025 - 22:27 WIB

Dua Dekade Menanti, Warga Tallo Segera Nikmati Air Bersih PDAM

Kamis, 14 Agustus 2025 - 22:23 WIB

Wali Kota Makassar Sambut Pengurus API Sulsel, Jalis Kolaborasi untuk Kota Rukun

Berita Terbaru