Yogyakarta, allnatsar.id — Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (PP dan KB) Kota Makassar, Drs. A. Irwan Bangsawan, M.Si, melakukan kunjungan kerja ke Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Kota Yogyakarta dalam rangka berbagi pengetahuan dan pengalaman terkait pelaksanaan program TAMASYA (Taman Asuh Sayang Anak).
Dalam kunjungan yang berlangsung di kantor DP3AP2KB Kota Yogyakarta tersebut, Kadis PP dan KB Makassar didampingi oleh Kepala Bidang Ketahanan dan Kesejahteraan Keluarga, A. Dewi Ratnasari, S.Sos., M.Si, dan disambut hangat oleh Sekretaris DP3AP2KB Kota Yogyakarta, Sarmin, beserta jajaran pejabat terkait.
Pertemuan tersebut membahas strategi implementasi, tantangan, serta capaian program TAMASYA, yang telah menjadi salah satu inovasi unggulan Pemerintah Kota Yogyakarta dalam memperkuat pengasuhan anak berbasis keluarga dan lingkungan.
“Kami ingin belajar langsung dari Kota Yogyakarta yang telah berhasil menjalankan program TAMASYA. Program ini memiliki kesamaan visi dengan arah kebijakan DPPKB Makassar dalam membangun keluarga tangguh dan lingkungan yang ramah anak,” ujar A. Irwan Bangsawan.
Dalam diskusi, kedua pihak sepakat bahwa penguatan peran keluarga dalam pengasuhan anak merupakan kunci membangun generasi yang sehat dan berkarakter. Selain itu, berbagai aspek teknis seperti mekanisme pendampingan keluarga, pelibatan komunitas, dan sinergi lintas sektor juga menjadi fokus pembahasan.
Kepala DPPKB Makassar berharap hasil kunjungan ini dapat menjadi inspirasi untuk mengembangkan model TAMASYA versi Makassar yang disesuaikan dengan karakteristik sosial masyarakat setempat.
“Kami akan adaptasikan praktik baik ini agar bisa diterapkan secara efektif di Kota Makassar, terutama di kawasan padat penduduk yang membutuhkan dukungan dalam pengasuhan anak,” tambahnya.







